[Spoiler] Descendants Of The Sun Episode 11

Myeong Ju dan Mo Yeon di ruang isolasi. Mereka membicarakan mengenai berlian serta menggunakan itu sebagai candaan, Mo Yeon bertanya pada Myeong Ju apa yang akan terjadi jika hasil tes sempel darah mereka keluar dan menunjukkan hasil positif. Myeong Ju balik tanya ke Mo Yeon, apa Mo Yeon takut, Mo Yeon juga bertanya hal itu pada Myeong Ju.

Myeong Ju menjawab kalau ia sudah pernah memberikan jawaban sebelumnya, apa yang paling ia takutkan di dunia ini yaitu terpisah dari orang yang dicintainya (Dae Young).

Dae Young menerobos masuk ruang operasi dan langsung memeluk Myeong Ju, dia menangis. Myeong Ju langsung tahu kalau dirinya positif terjangkit virus M3.

Lalu Myeong Ju meminta Shi Jin untuk mengeluarkan Dae Young dari ruang isolasi tapi Dae Young bilang kalau ia ingin tetap tinggal bersama Myeong Ju. 

Myeong Ju menggunakan pangkatnya untuk memerintah Dae Young meninggalkan ruang operasi. Akhirnya Dae Young keluar.

Myeong Ju mulai dikarantina.Ia ditempatkan satu ruangan dengan Mr. Jin, cuma dibatasi tirai mika plastik. 

Mo Yeon mengambil darah Dae Young untuk di tes. Dae Young bertanya pada Mo Yeon, apa Myeong Ju bakalan meninggal. Mo Yeon menjawab kalau Myeong Ju memiliki tubuh yang kuat.

Mo Yeon berkata pada Dae Young bahwa Myeong Ju akan baik-baik saja tapi pada Shi Jin ia menjelaskan kalau ada kemungkinan terjadi komplikasi.

Semua orang di markas Mowuru diambil darahnya untuk tes, apakah terjangkit virus atau tidak.

Dr Sang Hyun diisolasi juga karena ia sakit flu.

Dae Young di gudang yang digunakan untuk memenjarakan Shi Jin dulu. Shi Jin mengunjunginya. Dae Young bertanya mengenai Myeong Ju. Shi Jin menjawab kalau Myeong Ju masih dokter belum jadi pasien jadi masih sibuk menjalani berbagai rangkaian tes. Shi Jin memberinya walkie-talkie supaya ia bisa berhubungan dengan Myeong Ju.

Myeong Ju menghubungi Dae Young duluan. Dae Young bertanya, apa Myeong Ju merasa baik. Myeong Ju menjawab kalau ia menrindukan Dae Young. Dae Young bertanya lagi, apa Myeong Ju memakan makan malamnya, dan Myeong Ju kembali menjawab kalau ia merindukan Dae Young.

Myeong Ju menanyakan hal yang sama ke Dae Young dan Dae Young juga menjawab dengan jawaban yang sama bahwa ia merindukan Myeong Ju.

Myeong Ju mengingatkan Dae Young, dulu saat ia ikut ke acara nikahan mantannya Dae Young. Myeong Ju kan berkata kalau konsep gaun putih yang ia pakai waktu itu adalah malaikat. dan sekarang kemungkinan ia bisa meninggal dan menjadi malaikat betulan.

Dae Young menjawab kalau Myeong Ju adalah malaikatnya segera setelah Myeong Ju memasuki kehidupannya, dan Myeong Ju harus tahu hal itu.

Shi Jin menemui letnan Park yang sekarang memakai masker. Shi Jin minta Letnan Park untuk menyetujui usulnya untuk memindahkan Myeong Ju ke rumah sakit yang lebih besar dan lengkap sebelum keadaannya semakin memburuk.

Tapi letnan Park menolaknya, Ia memerintahkan semuanya untuk tak terjangkit virus, dan itu adalah PERINTAH.

Di rumah sakit Haesung Seoul, semua orang mendengar mengenai virus M3, semua orang sibuk menghubungi rekan dan family nya yang ada di Urk.

Dr Sang Hyun meminta Ji Soo untuk mengirimkan foto dari buku-buku mengenai virus M3 sehingga ia bisa mempelajarinya,

Mo Yeon menunggu Shi Jin, dia bertanya tentang hasil tes dan kapan hasil tes semua orang akan keluar.

Shi Jin kemudian bertanya apa tipe darah Mo Yeon. Mo Yeon tak menjawabnya tapi malah menunjukkan Aegyo nya pada Shi Jin. Mo Yeon berkata kalau dia mencoba menngunakan cara Shi Jin untuk membuatnya semangat.

Gi Beom dan Min Jae bertugas untuk menjaga di dalam ruang karantina.

Listrik di medicube mati mendadak. Mr Jin jadi kejang-kejang dan mulutnya mengeluarkan busa putih. Chi Hon naik ke atas tubuh Mr Jin untuk menahannya.

Myeong Ju datang untuk menyuntikkan obat penanang. Chi Hoon sampai digigit oleh Mr. Jin, tapi ia tidak berhenti dan terus melakukan CPR untuk menyelamatkan hidup Mr Jin. 

Setelah listrik kembali menyala, Mo Yeon mengobati lukan Chi Hoon dan ia berkata kalau Chi Hoon kelihatan seperti dokter sejati.

Gi Beom juga mengacungi jempol atas tindakan Chi Hoon tadi dan Min Jae berkata kalau Chi Hoon tadi kelihatan seperti dokter walaupun sedikit.

Chi Hoon langsung menangis mendengarnya. Mo Yeon panik mengira kalau Chi Hoon kesakitan tapi Chi Hoon mengatakan kalau semuanya oke makanya ia menangis.

Akhirnya, Chi Hoon menelfon Hee Eun. Hee Eun bercanda kalau ia siap bercerai dengan Chi Hoon. Chi Hoon membalas kalau itu ide bagus dan Hee Eun bisa meminta tunjangan yang buanyak darinya.

Kemudian Chi Hoon mengatakan kalau ia mencintai istrinya, sangat. Istrinya tersenyum + menangis, ia menjawab kalau itu baru Chi Hoon-nya.

Hasil tes keluar dan tak ada yang terinveksi.

Dae Young mengunjungi Myeong Ju yang tertidur.

Argus tiba-tiba datang ke lokasi tes untuk warga sipil. Argus datang mencari Shi Jin untuk meminta berliannya. Shi Jin tak memberikan apa yang Argus mau, malah mengusirnya.

Dr Sang Hyun menemukan obat yang bisa menyembuhkan Myeong Ju dan Mr. Jin tapi obat itu tak ada di persediaan mereka. Daniel pergi ke UN  untuk mendapatkan obat yang dimaksud.

Myeong Ju mulai merasa lemas dan penglihatannya mulai kabur. Dia menelfon ayahnya berkata kalau ia sedang sakit. Ayah menjawab kalau ia tahu. Myeong Ju berjanji kalau ia akan berjuang sampai sembuh.

Myeong Ju meminta 2 hal pada ayahnya. Paertama, ia ingin ayahnya memaafkannya dan kedua ia ingin ayahnya mengijinkan Dae Young tetap memakai seragamnya.

Myeong Ju mengatakan kalau ia mendengar semua apa yang Ayahnya katakan pada Dae Young kemarin. Tapi dia sengaja menyembunyikan semuanya karena sia sangat bahagia bisa bersama dengan Dae Young. 

Myeong Ju minta ayahnya agar memaafkannya, Karena selama ini Ayahnya selalu mengkhawatirkannya, tapi dirinya malah selalu mengkhawatirkan Dae Young.

Daniel sudah berhasil mendapatkan obatnya tapi ia dihadang oleh anak buah Argus dan obatnya ditahan.

Argus menghubungi Shi Jin untuk membuat kesepakatan. Argus mau mengembalikan obat asalkan Shi Jin memberinya berlian. 

Shi Jin dan Dae Young pun ke lokasi penyekapan truk Daniel membawa berlian.

Polisi datang ke Mowuru untuk membawa Fatima. Mo Yeon memutuskan untuk ikut polisi tersebut untuk melindungi Fatima (mungkin).

Shi Jin berhasil merebut kembali kembali truk obat untuk Myeong Ju dan Mr. Jin dengan memberikan berlian.

Daniel berhasil membawa truk obat ke Medicube dan Myeong Ju serta Mr. Jin mulai menjalani pengobatan.

Dae Young menemani Myeong Ju selama pengobatan.

Shi Jin mencari-cari Mo Yeon. Min Ji mengatakan kalau Mo Yeon menemani fatima yang dijemput oleh polisi. Shi Jin langsung melarikan mobilnya.

Shi Jin menemukan Fatima di tengah jalan. Saat ia mendekat, seseorang menembak lutut Fatima.

Kemudian Mo Yeon keluar.

Argus berkata pada Shi Jin, satu-satunya jalan untuk menyelamatkan Mo Yeon adalah dengan Shi Jin harus membantunya meninggalkan Urk malam ini juga.

Mo Yeon di masukkan ke mobil Argus Shi Jin berbicara dengan walkie-talkie Mo Yeon, Dia meminta Mo Yeon tak perlu takut, ia janji akan datang untuk menyelamatkannya dan Mo Yeon pastinya juga sangat tahu kalau ia sangat baik dalam menjalankan tugasnya. 

Tapi sayangnya, Argus membuang walkie-talkie Mo Yeon.

Walkie-talkienya pun rusah terlindas mobil. Mo Yeon hanya bisa menatap ke belakang.

Shi Jin menghadap Letnan Park untuk membantu Argus agar Mo Yeon bisa selamat. Tapi Letnan Park melarangnya karena ini bukan masalah besar. Tapi Shi Jin memaksa pergi.

Shi Jin menanggalkan seragam tentaranya, ia menemui wanita cantik dan membeli senjata dari dia.

Mo Yeon disekap Argus, saat plester mulutnya di buka Mo Yeon terus berkata dalam bahasa korea kalau ia tidak takut dll.

Argus jengkel karena ia gak ngerti omongan Mo Yeon, sampai ia memukul kepala Mo Yeon dengan pistolnya dan meminta Mo Yeon untuk bicara dalam bahasa Inggris.

Argus menodongkan pistol ke Mo Yeon, Mo Yeon  takut tapi ia mencoba bertahan. Akhirnya Argus menjauhkan pistolnya.

Argus mendekati Mo Yeon ia mengatakan kalau Shi Jin pintar, humoris, misterius dan punya banyak rahasia. Suatu suatu saat bisa pergi namun tak akan pernah kembali.

Dae Young dan Sersan Choi merasa ada masalah dengan Shi Jin. mereka meliat seragam, pistol dan tanda pengenal Shi Jin tergeletak di ranjang Shi Jin.

Shi Jin sepertinya minta bantuan pengawal Presiden Arab. dia ingin menggunakan kartu terakhirnya.

****

Note: Semua yang tertulis disini belum tentu benar karena aku membuatnya tanpa subtitle. Kalau sempat nanti tak lanjutkan sinopsis lengkapnya tapi kalau gak terpaksa cukup ini saja... Mian..